Apa itu Slotting? Definisi dan Contoh di Berbagai Industri
Slotting adalah istilah yang digunakan dalam berbagai konteks, antara lain:
1. Ritel: Dalam ritel, slotting mengacu pada praktik pembayaran biaya kepada produsen atau pemasok atas hak untuk memajang produk mereka di lokasi atau bagian tertentu di toko. Hal ini dapat mencakup ruang rak utama, penutup ujung, atau area dengan lalu lintas tinggi lainnya.
2. Permainan: Dalam permainan, slotting mengacu pada proses memasukkan koin atau token ke dalam mesin atau perangkat untuk mengaktifkannya atau membuka kunci fitur atau level tertentu.
3. Teknologi: Dalam teknologi, slotting dapat merujuk pada proses memasukkan kartu atau perangkat lain ke dalam slot atau port tertentu pada komputer atau perangkat lain.
4. Manufaktur: Di bidang manufaktur, slotting dapat merujuk pada proses pemotongan atau pembentukan bahan agar sesuai dengan ruang atau bukaan tertentu.
5. Konstruksi: Dalam konstruksi, slotting dapat merujuk pada proses pemotongan atau pembentukan sepotong kayu atau bahan lain agar sesuai dengan ruang atau bukaan tertentu pada suatu bangunan atau struktur.
6. Transportasi: Dalam transportasi, slotting dapat merujuk pada proses penjadwalan penerbangan atau rute transportasi lainnya ke dalam slot waktu tertentu.
7. Telekomunikasi: Dalam telekomunikasi, slotting dapat merujuk pada proses pengalokasian slot waktu tertentu untuk transmisi data atau komunikasi lainnya.
8. Olahraga: Dalam olahraga, slotting dapat merujuk pada proses penetapan posisi atau peran tertentu kepada pemain dalam sebuah tim.
9. Keuangan: Di bidang keuangan, slotting dapat merujuk pada proses pengalokasian slot waktu tertentu untuk transaksi keuangan, seperti perdagangan atau penyelesaian.
10. Pemasaran: Dalam pemasaran, slotting dapat mengacu pada proses mengalokasikan slot waktu tertentu untuk periklanan atau kampanye promosi.
Secara keseluruhan, istilah "slotting" digunakan untuk menggambarkan proses penetapan ruang atau slot waktu tertentu untuk tujuan atau aktivitas tertentu.