Manfaat Resirkulasi dalam Sistem HVAC
Sirkulasi ulang mengacu pada aliran udara atau cairan yang diarahkan kembali ke sistem setelah menyelesaikan satu siklus penuh. Dengan kata lain, ini adalah proses menggunakan kembali atau mengedarkan sesuatu, bukan membuangnya dan memulai dari awal.
Dalam konteks sistem HVAC, resirkulasi mengacu pada kembalinya udara yang dikondisikan (dipanaskan atau didinginkan) kembali ke dalam sistem, bukan membiarkannya melarikan diri ke luar. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai cara seperti saluran, ventilasi, atau pipa yang membawa udara kembali ke dalam sistem. Dengan mensirkulasikan udara, sistem dapat menggunakan energi secara lebih efisien dan mengurangi limbah, serta mempertahankan suhu yang konsisten di seluruh ruangan.
Di bidang lain, seperti teknik atau fisika, resirkulasi dapat merujuk pada aliran fluida atau partikel yang dialihkan kembali ke sistem setelah menyelesaikan satu siklus penuh. Misalnya, di instalasi pengolahan air, resirkulasi mengacu pada proses penggunaan kembali air yang telah diolah, bukan membuangnya dan membiarkannya mengalir ke lingkungan.