Memahami Kelesuan dalam Bahasa
Unlanguidness adalah istilah yang digunakan dalam linguistik untuk menggambarkan kurangnya penanda atau ciri linguistik yang khas dari suatu bahasa atau dialek tertentu. Hal ini dapat merujuk pada tidak adanya struktur tata bahasa, kosakata, atau ciri-ciri fonologis tertentu yang merupakan ciri khas suatu bahasa atau dialek.
Misalnya, dalam bahasa Inggris, kurangnya jenis kelamin tata bahasa atau kesesuaian antar kata dianggap tidak lesu, karena ciri-ciri ini ada dalam banyak bahasa lainnya. Demikian pula, kurangnya morfologi infleksional (seperti akhiran huruf atau konjugasi kata kerja) dalam bahasa Inggris juga dianggap tidak lesu, karena banyak bahasa lain memiliki sistem morfologi infleksional yang lebih kompleks.
Ketidaklesuan dapat dilihat sebagai akibat dari kontak bahasa, di mana dua atau lebih bahasa bahasa saling mempengaruhi dan kehilangan beberapa ciri khasnya. Hal ini juga dapat disebabkan oleh penyederhanaan atau standardisasi bahasa, dimana fitur-fitur tertentu hilang atau disederhanakan agar bahasa tersebut lebih mudah dipelajari atau digunakan. dialek memiliki karakteristik dan ciri berbeda yang menjadikannya unik.