mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Memahami Mormondom: Budaya, Keyakinan, dan Praktik Gereja OSZA

Mormonisme, juga dikenal sebagai Gereja Yesus Kristus dari Orang-Orang Suci Zaman Akhir (Gereja LDS), adalah denominasi Kristen yang didirikan pada tahun 1830 oleh Joseph Smith. Gereja ini berkantor pusat di Salt Lake City, Utah, dan memiliki lebih dari 16 juta anggota di seluruh dunia.
Mormondom mengacu pada budaya, kepercayaan, dan praktik Gereja LDS dan para anggotanya. Hal ini tidak hanya mencakup tradisi keagamaan tetapi juga norma-norma sosial, nilai-nilai, dan adat istiadat yang unik bagi komunitas Mormon.
Beberapa aspek penting Mormondom mencakup:
1. Kepercayaan pada wahyu yang berkelanjutan: Mormon percaya bahwa Tuhan terus mengungkapkan kebenaran dan bimbingan kepada para nabi dan rasul di masa sekarang, di samping ajaran Alkitab.
2. Penekanan kuat pada keluarga dan keluarga kekal: Mormon percaya bahwa keluarga dapat dimeteraikan bersama untuk kekekalan, dan bahwa keluarga terus ada setelah kematian.
3. Hukum kesucian: Mormon diharapkan untuk tidak melakukan aktivitas seksual di luar pernikahan, dan hanya melakukan hubungan seksual dalam pernikahan antara pria dan wanita.
4. Pemujaan di kuil: Mormon percaya akan pentingnya kuil, tempat upacara dan ritual sakral dilakukan, seperti pembaptisan dan pernikahan.
5. Pekerjaan misionaris: Mormon didorong untuk membagikan kepercayaan mereka kepada orang lain dan menyebarkan Injil ke seluruh dunia.
6. Rasa kebersamaan yang kuat: Mormon sangat menjunjung tinggi komunitas dan persahabatan, dan anggotanya sering berkumpul untuk kegiatan sosial dan proyek pelayanan.
7. Hidup bersih: Mormon diharapkan untuk tidak mengonsumsi alkohol, tembakau, dan zat berbahaya lainnya, serta menjaga gaya hidup sehat dan bersih.
8. Standar pakaian dan dandanan: Mormon memiliki standar pakaian dan dandanan khusus, seperti mengenakan pakaian sopan dan menjaga rambut tetap bersih dan terawat.
9. Pakaian bait suci: Mormon yang telah membuat perjanjian tertentu dengan Tuhan diharapkan mengenakan pakaian khusus di balik pakaian mereka, yang diyakini memberikan perlindungan dan berkah.
10. Struktur imamat dan kepemimpinan: Mormon percaya pada struktur kepemimpinan hierarkis, dengan rasul dan nabi di posisi teratas, diikuti oleh uskup, imam, dan pemimpin lainnya.
Ini hanyalah beberapa contoh dari banyak aspek Mormondom yang membentuk budaya unik dan kepercayaan Gereja OSZA.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy