


Memahami Subaturan dan Pentingnya dalam Pembuatan Aturan
Subaturan adalah ketentuan yang lebih spesifik atau rinci yang mendukung dan memperkuat aturan utama. Subaturan memberikan panduan tambahan tentang cara menerapkan aturan utama dalam situasi atau keadaan yang berbeda. Aturan ini dapat dianggap sebagai "sub-ketentuan" yang membantu menyempurnakan aturan utama dan membuatnya lebih praktis dan bisa diterapkan.
Misalnya, aturan utama mungkin menyatakan bahwa semua karyawan harus mengenakan seragam, sementara subaturan mungkin menentukan desain dan desain yang tepat. warna seragam, serta hukuman jika tidak memakainya dengan benar.
Subaturan sering kali diberi nomor terpisah dari aturan utama, menggunakan huruf kecil (misalnya, subaturan (a), subaturan (b), dll.) untuk membedakannya dari aturan aturan utama. Hal ini membantu memperjelas bahwa ketentuan-ketentuan tersebut merupakan ketentuan-ketentuan yang terpisah, dan bukan sekadar bagian-bagian yang berbeda dari peraturan yang sama.



