Nilai Hias dan Obat Abutilon
Abutilon adalah genus tumbuhan berbunga dalam keluarga Malvaceae, umumnya dikenal sebagai "lentera Cina" atau "mallow India". Nama Abutilon berasal dari kata Arab "abu-tin", yang berarti "bapak timah", kemungkinan besar karena kemiripan polong biji tanaman tersebut dengan tabung timah kecil.
Abutilon berasal dari daerah beriklim hangat dan tropis di Asia, Afrika, dan Kepulauan Pasifik. Ada sekitar 70 spesies Abutilon, yang merupakan tanaman semusim, tanaman keras, atau semak, dengan daun sederhana bergantian dan bunga mencolok berbentuk corong dalam nuansa merah jambu, ungu, merah, kuning, dan putih. Beberapa spesies mempunyai bunga dua warna atau tiga warna.
Abutilon ditanam untuk nilai hiasnya, sebagai tanaman pembatas, dalam wadah, atau sebagai bunga potong. Tanaman ini relatif mudah tumbuh dan dapat tumbuh subur dalam berbagai kondisi, dari sinar matahari penuh hingga teduh parsial, dan di tanah yang memiliki drainase baik dengan penyiraman sedang. Namun, mereka rentan terhadap hama seperti kutu daun, lalat putih, dan tungau laba-laba, dan mungkin memerlukan pemangkasan teratur untuk mempertahankan bentuknya dan mendorong pembungaan.
Beberapa spesies Abutilon telah digunakan dalam pengobatan tradisional karena manfaat kesehatannya, seperti mengobati demam, batuk, dan gangguan pernafasan. Namun, bukti ilmiah yang mendukung klaim ini terbatas, dan penggunaan Abutilon dalam pengobatan herbal harus dilakukan dengan hati-hati dan di bawah bimbingan praktisi kesehatan yang berkualifikasi.