Pengertian Afiks dalam Bahasa
Afiksasi adalah morfem yang menempel pada morfem lain yang disebut akar kata sehingga membentuk kata atau frasa baru. Afiks merupakan morfem terikat, artinya tidak dapat berdiri sendiri sebagai kata yang berdiri sendiri, melainkan harus melekat pada akar kata agar dapat menyampaikan maknanya.
Contoh afiks antara lain:
* Sufiks, misalnya -ness, -hood, -dom, yang menambah kata baru arti atau fungsi dari kata dasar (misalnya, "kebahagiaan", "masa kanak-kanak", "kerajaan")
* Awalan, seperti un- , non-, anti-, yang mengubah arti kata dasar atau menunjukkan pertentangan terhadap kata dasar tersebut (misalnya, "tidak bahagia", "tanpa kekerasan", "anti perang")
* Akhiran infleksional, seperti -s, -ed, -ing, yang menunjukkan tense, angka, atau orang dalam kata kerja dan kata benda (misalnya, "melompat", "melompat", "melompat")
Afiks dapat digunakan untuk menciptakan kata-kata baru, untuk menunjukkan fungsi tata bahasa, atau untuk menyampaikan nuansa makna. Kata-kata tersebut merupakan bagian penting dari struktur bahasa dan dapat membantu menciptakan kosa kata yang kaya dan ekspresif.