


Pengertian Fototaksis: Pergerakan Organisme Menuju dan Menjauhi Cahaya
Fototaksis adalah pergerakan organisme menuju atau menjauhi cahaya. Perilaku ini sering terlihat pada tumbuhan dan hewan yang merespons perubahan intensitas atau arah cahaya. Fototaksis dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti mencari cahaya untuk fotosintesis atau menghindari cahaya berlebih yang dapat menyebabkan kerusakan.
Dalam fototaksis, organisme bergerak sebagai respons terhadap cahaya dengan mengubah orientasinya, arah berenang atau merangkak, atau mengubah pertumbuhannya. pola. Pergerakan tersebut dapat diarahkan ke arah sumber cahaya (fototaksis positif) atau menjauhinya (fototaksis negatif).
Perilaku fototaksis ditemukan pada banyak spesies berbeda, termasuk bakteri, alga, jamur, dan hewan seperti serangga, ikan, dan bahkan manusia. Misalnya, jenis alga tertentu akan bergerak menuju sumber cahaya untuk meningkatkan paparan sinar matahari untuk fotosintesis, sementara jenis alga lainnya mungkin menjauh dari sumber cahaya untuk menghindari paparan berlebih dan kerusakan.
Pada manusia, fototaksis dapat dilihat dari kecenderungan manusia untuk melakukan fotosintesis. mengorientasikan diri terhadap sumber cahaya, seperti matahari atau pencahayaan buatan, agar merasa lebih nyaman dan waspada. Perilaku ini dianggap sebagai adaptasi evolusioner yang membantu kita mengatur ritme sirkadian dan menjaga keseimbangan dan kesejahteraan.



