Pengertian Gangguan Anorektal: Penyebab, Gejala, dan Pilihan Pengobatan

Anorektal mengacu pada area tubuh tempat rektum dan anus bertemu. Area ini bertanggung jawab untuk keluarnya tinja dari tubuh. Kelainan anorektal dapat memengaruhi area ini dan menimbulkan berbagai gejala, termasuk nyeri, gatal, dan kesulitan buang air besar.

Beberapa kelainan anorektal yang umum terjadi antara lain:

1. Wasir: Pembengkakan pembuluh darah di rektum atau anus yang dapat menyebabkan nyeri, gatal, dan pendarahan.
2. Fisura ani : Robekan pada kulit sekitar anus yang dapat menimbulkan nyeri dan pendarahan.
3. Fistula-in-ano: Hubungan abnormal antara rektum dan kulit di sekitar anus yang dapat menyebabkan keluarnya cairan, nyeri, dan bau.
4. Prolaps rektal: Suatu kondisi dimana rektum menonjol melalui anus.
5. Kanker dubur: Kanker yang mempengaruhi sel-sel di anus atau rektum.

Gangguan anorektal dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk sembelit, diare, mengejan saat buang air besar, dan seks anal. Perawatan untuk gangguan anorektal bergantung pada kondisi spesifiknya dan mungkin termasuk pengobatan, perubahan gaya hidup, atau pembedahan.