


Pengertian Gangguan Pleuropulmoner: Jenis, Penyebab, dan Gejala
Pleuropulmoner mengacu pada paru-paru dan pleura, yaitu selaput yang mengelilingi paru-paru dan melapisi bagian dalam rongga dada. Kelainan pleuropulmonal adalah kondisi yang menyerang paru-paru dan pleura.
Beberapa contoh kelainan pleuropulmonal antara lain:
1. Pleurisy : peradangan pada pleura, sering disebabkan oleh infeksi atau cedera.
2. Pneumonia : radang paru-paru, sering disebabkan oleh infeksi.
3. Emboli paru: penyumbatan pada pembuluh darah paru-paru, sering kali disebabkan oleh bekuan darah yang berpindah dari bagian tubuh lain.
4. Kanker paru-paru: kanker yang berasal dari paru-paru.
5. Efusi pleura: penumpukan cairan di ruang antara paru-paru dan dinding dada, yang dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, termasuk infeksi, peradangan, atau kanker.
6. Pneumotoraks: kumpulan udara di ruang antara paru-paru dan dinding dada, yang dapat disebabkan oleh cedera atau penyakit.
7. Empiema: infeksi pada pleura yang dapat menyebabkan penumpukan cairan dan dapat mengancam jiwa jika tidak ditangani.
8. Penyakit yang berhubungan dengan asbes: Kelainan pleuropulmoner yang disebabkan oleh paparan asbes, seperti asbestosis dan mesothelioma.
Ini hanya beberapa contoh kelainan pleuropulmoner, dan masih banyak kondisi lain yang dapat mempengaruhi paru-paru dan pleura. Penting untuk mencari pertolongan medis jika Anda mengalami gejala apa pun seperti nyeri dada, sesak napas, atau batuk darah, karena ini bisa menjadi tanda kelainan pleuropulmoner.



