Pengertian Gempa vs Gempa Bumi: Perbedaan Utama dan Penyebabnya

Gempa merupakan salah satu jenis aktivitas seismik yang dapat terjadi di kerak bumi. Biasanya gempa ini lebih kecil dibandingkan gempa bumi, namun masih dapat menyebabkan kerusakan dan gangguan yang signifikan terhadap wilayah sekitarnya.

Perbedaan utama antara gempa bumi dan gempa bumi adalah besarnya peristiwa seismiknya. Gempa bumi biasanya jauh lebih besar dan lebih kuat daripada gempa bumi, dengan kekuatan yang berkisar antara 5,0 hingga 8,0 atau lebih tinggi. Sebaliknya, gempa biasanya jauh lebih kecil, dengan magnitudo yang biasanya berkisar antara 2,0 hingga 4,0.

Perbedaan utama lainnya antara gempa bumi dan gempa bumi adalah jenis gelombang seismik yang dihasilkannya. Gempa bumi menghasilkan gelombang tubuh dan gelombang permukaan, yang dapat menyebabkan kerusakan dan kehancuran yang luas. Sebaliknya, gempa bumi terutama menghasilkan gelombang tubuh, yang cenderung tidak terlalu merusak dan sering kali dapat dirasakan sebagai gerakan menggelinding yang lembut.

Gempa bumi dapat terjadi karena berbagai alasan, termasuk aktivitas tektonik, letusan gunung berapi, dan aktivitas manusia seperti pertambangan atau konstruksi. Gempa bumi juga dapat dipicu oleh peristiwa seismik lain, seperti gempa bumi atau ledakan.

Secara keseluruhan, gempa bumi adalah jenis aktivitas seismik yang dapat menyebabkan gangguan signifikan terhadap wilayah sekitar, namun biasanya tidak sekuat gempa bumi.