Pengertian Kelesuan: Penyebab, Gejala, dan Pilihan Pengobatan
Kelesuan adalah perasaan lelah, kekurangan energi atau motivasi, dan sikap apatis terhadap kehidupan. Kondisi ini bisa bersifat sementara, atau dapat bertahan dalam jangka waktu yang lebih lama, bergantung pada penyebab yang mendasarinya. Beberapa penyebab umum kelesuan antara lain:
1. Depresi: Depresi dapat menyebabkan perasaan lesu, serta gejala lain seperti suasana hati yang buruk, kehilangan minat dalam aktivitas, dan perubahan nafsu makan dan pola tidur.
2. Kecemasan: Kecemasan juga dapat menyebabkan perasaan lesu, karena kekhawatiran dan ketegangan yang terus-menerus dapat membuat Anda merasa lelah dan lelah.
3. Sindrom kelelahan kronis: Ini adalah suatu kondisi di mana orang mengalami kelelahan terus-menerus yang tidak hilang dengan istirahat. Bisa juga disertai gejala lain seperti nyeri otot, nyeri sendi, dan gangguan kognitif.
4. Hipotiroidisme: Kelenjar tiroid yang kurang aktif dapat menyebabkan perasaan lesu, serta gejala lain seperti kelelahan, penambahan berat badan, dan intoleransi dingin.
5. Efek samping pengobatan: Obat-obatan tertentu, seperti antidepresan dan obat penenang, dapat menyebabkan kelesuan sebagai efek sampingnya.
6. Kurang tidur: Kualitas tidur yang buruk atau kurang tidur dapat menyebabkan perasaan lesu.
7. Stres kronis: Stres yang berkepanjangan dapat membuat Anda merasa lelah dan lelah, sehingga menyebabkan kelesuan.
8. Kekurangan nutrisi: Kekurangan nutrisi tertentu seperti zat besi, vitamin B12, dan magnesium dapat menyebabkan perasaan lesu.
9. Ketidakseimbangan hormonal: Perubahan hormonal, seperti yang dialami saat menopause atau kehamilan, dapat menyebabkan perasaan lesu.
10. Penyakit kronis: Penyakit kronis seperti fibromyalgia, arthritis, dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dapat menyebabkan kelelahan dan kelesuan yang terus-menerus.
Penting untuk diperhatikan bahwa kelesuan dapat menjadi gejala dari kondisi medis yang mendasarinya, jadi jika Anda mengalaminya secara terus-menerus atau parah Jika terjadi kelesuan, penting untuk berbicara dengan profesional kesehatan untuk menyingkirkan kemungkinan penyebab apa pun.
Letargi merupakan keadaan lesu atau kurang tenaga dan motivasi. Hal ini dapat berupa kondisi sementara, seperti rasa lelah setelah hari yang melelahkan atau selama periode sakit, atau dapat juga merupakan kondisi yang lebih persisten, seperti depresi atau sindrom kelelahan kronis.
Dalam kasus depresi, kelesuan dapat bermanifestasi dalam bentuk bisa bermacam-macam, antara lain:
* Merasa lelah atau lesu, bahkan setelah istirahat yang cukup
* Kurang tenaga untuk melakukan aktivitas yang tadinya dinikmati
* Kesulitan berkonsentrasi atau mengambil keputusan
* Merasa terbebani dengan tugas atau tanggung jawab
* Gejala fisik seperti nyeri otot , nyeri sendi, atau sakit kepala
Penting untuk diperhatikan bahwa kelesuan dapat menjadi gejala dari kondisi mendasar lainnya, jadi penting untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan jika kelesuan terus berlanjut atau memburuk seiring berjalannya waktu.