Pengertian Linin: Struktur, Fungsi, dan Asosiasi Penyakit
Linin adalah sejenis protein yang ditemukan di retikulum endoplasma (ER) dan membran sel lainnya. Mereka terlibat dalam berbagai proses seluler seperti pensinyalan sel, pengangkutan molekul melintasi membran, dan regulasi ekspresi gen.
Linin terdiri dari banyak domain, termasuk domain transmembran terminal-N, ekor sitoplasma pendek, dan domain terminal-C. yang berinteraksi dengan protein lain. Linin dapat dibagi menjadi beberapa subfamili berdasarkan struktur dan fungsinya.
Beberapa fungsi utama linin antara lain:
1. Sinyal sel: Linin dapat mengirimkan sinyal melintasi membran sel dengan berinteraksi dengan protein dan lipid lain.
2. Pengangkutan molekul: Linin dapat memfasilitasi pengangkutan molekul seperti gula, asam amino, dan lipid melintasi membran sel.
3. Regulasi ekspresi gen: Linin dapat mengatur ekspresi gen tertentu dengan berinteraksi dengan faktor transkripsi dan protein pengatur lainnya.
4. Pemeliharaan bentuk sel: Linin dapat membantu mempertahankan bentuk sel dengan berinteraksi dengan protein sitoskeletal lain dan mempengaruhi organisasi sitoskeleton aktin.
Secara keseluruhan, linin memainkan peran penting dalam banyak proses seluler dan terlibat dalam berbagai penyakit seperti kanker dan gangguan neurodegeneratif .