Pengertian Mazut: Bahan Bakar Minyak Residu yang Digunakan dalam Aplikasi Industri
Mazut adalah jenis bahan bakar minyak yang digunakan pada pembangkit listrik dan aplikasi industri lainnya. Ini adalah bahan bakar sisa, artinya berasal dari proses pemurnian minyak mentah dan mengandung banyak sulfur dan kotoran lainnya. Mazut biasanya digunakan sebagai sumber bahan bakar cadangan atau darurat, karena lebih murah dibandingkan jenis bahan bakar lainnya namun juga memiliki kandungan energi yang lebih rendah dan emisi yang lebih tinggi.
Mazut diproduksi selama penyulingan minyak mentah, ketika fraksi yang lebih ringan dipisahkan dari minyak mentah. yang lebih berat. Fraksi sisa yang tersisa setelah proses distilasi disebut mazut. Bahan bakar ini kemudian dimurnikan lebih lanjut untuk menghilangkan kotoran dan meningkatkan kualitasnya.
Mazut memiliki beberapa aplikasi dalam industri, antara lain:
1. Pembangkit listrik: Mazut digunakan sebagai bahan bakar pembangkit listrik, khususnya yang menggunakan minyak berat atau bahan bakar sisa.
2. Proses industri: Mazut digunakan dalam berbagai proses industri, seperti produksi semen, kertas, dan produk kimia lainnya.
3. Bahan bakar laut: Mazut digunakan sebagai bahan bakar laut, meskipun tidak umum digunakan seperti jenis bahan bakar laut lainnya karena kandungan sulfurnya yang tinggi.
4. Pemanasan: Mazut dapat digunakan untuk tujuan pemanasan, khususnya di area dimana akses terhadap jenis bahan bakar lain terbatas.
Secara keseluruhan, mazut merupakan sumber bahan bakar penting yang digunakan di berbagai industri dan aplikasi. Namun, penggunaannya dibatasi oleh kandungan sulfur yang tinggi dan kotoran lainnya, yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan. Oleh karena itu, terdapat penelitian dan pengembangan terhadap bahan bakar alternatif dan teknologi yang dapat menggantikan atau mengurangi penggunaan mazut.