Pengertian Modal Disetor: Pengertian, Contoh, dan Pentingnya
Modal disetor mengacu pada jumlah uang yang diterima perusahaan dari pemegang sahamnya sebagai imbalan atas penerbitan saham baru. Hal ini dapat mencakup nilai nominal saham (jumlah minimum yang harus dibayar untuk membeli setiap saham) dan jumlah tambahan yang dibayarkan oleh investor di atas nilai nominal.
Misalnya, jika sebuah perusahaan menerbitkan 100.000 lembar saham biasa dengan harga pari. nilai $1 per saham, modal disetor akan menjadi $100.000 (100.000 saham x $1 per saham). Jika perusahaan juga menerima tambahan $50.000 dari investor di atas nilai nominal, total modal disetor akan menjadi $150.000 ($100.000 dalam nilai nominal + $50.000 dalam tambahan modal disetor).
Modal disetor merupakan komponen penting dari modal perusahaan. neraca dan digunakan untuk menghitung metrik keuangan lainnya seperti laba per saham dan kapitalisasi pasar perusahaan. Hal ini juga digunakan untuk menentukan struktur kepemilikan perusahaan, karena besarnya modal disetor menentukan persentase kepemilikan yang dimiliki oleh masing-masing pemegang saham.