Pengertian Pasang Surut Semi Diurnal: Penyebab, Ciri-ciri, dan Dampaknya
Pasang surut semidiurnal adalah pasang surut yang mengalami satu kali pasang dan satu kali surut setiap harinya, namun perbedaan tinggi muka air antara kedua pasang surut tersebut tidak terlalu ekstrim seperti pada pasang surut diurnal. Pola pasang surut seperti ini umum terjadi di banyak wilayah pesisir di seluruh dunia, termasuk Samudera Atlantik dan Pasifik.
Dalam siklus pasang surut semidiurnal, terjadi dua kali pasang naik dan dua kali surut setiap harinya, namun perbedaan tinggi muka air antara kedua pasang surut tersebut adalah sama. pasang surut tidak sebesar pasang surut diurnal. Pasang naik biasanya lebih tinggi dibandingkan pasang surut, namun tidak setinggi pasang naik dalam siklus diurnal.
Pasang surut semi diurnal disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor, termasuk tarikan gravitasi Bulan dan Matahari, rotasi matahari, dan rotasi bumi. Bumi, dan bentuk garis pantai. Hal ini merupakan faktor penting untuk dipertimbangkan bagi masyarakat pesisir dan ekosistem laut, karena dapat mempengaruhi pergerakan air dan distribusi biota laut.