Pengertian Pembatasan: Batasan dan Pengendalian dalam Berbagai Konteks
Pembatasan mengacu pada jumlah maksimum sesuatu yang dapat dilakukan atau dicapai. Dengan kata lain, ini adalah batasan atau batas atas seberapa banyak suatu hal dapat dilakukan atau dicapai.
Misalnya, jika sebuah perusahaan memiliki batasan 1000 unit untuk suatu produk tertentu, berarti perusahaan tersebut tidak dapat memproduksi lebih dari 1000 unit produk. produk itu, terlepas dari permintaannya. Demikian pula, jika seseorang mempunyai batasan sebesar $5000 untuk pengeluaran tertentu, itu berarti bahwa mereka tidak dapat membelanjakan lebih dari $5000 untuk pengeluaran tersebut, terlepas dari berapa banyak yang ingin mereka belanjakan.
Pembatasan dapat digunakan dalam berbagai konteks, seperti:
1. Produksi atau manufaktur: Perusahaan dapat menetapkan batas jumlah unit yang diproduksi untuk mengendalikan pasokan dan permintaan, atau untuk menghindari produksi berlebih dan kehilangan uang.
2. Penganggaran: Seseorang atau organisasi dapat menetapkan batas pengeluaran mereka untuk pengeluaran atau kategori pengeluaran tertentu untuk menghindari pengeluaran berlebihan dan menjaga disiplin keuangan.
3. Waktu: Seseorang mungkin menetapkan batas jumlah waktu yang mereka habiskan untuk aktivitas atau tugas tertentu untuk menghindari komitmen berlebihan dan menjaga keseimbangan dalam jadwal mereka.
4. Kinerja: Perusahaan dapat menetapkan batasan pada kinerja karyawannya, seperti batasan pada jumlah penjualan yang dapat mereka hasilkan, untuk memastikan bahwa setiap orang bekerja pada tingkat yang sama dan untuk menghindari membebani satu karyawan secara berlebihan.
Secara keseluruhan, pembatasan adalah cara untuk menetapkan batasan dan mempertahankan kendali atas seberapa banyak sesuatu yang dilakukan atau dicapai, sambil tetap memberikan fleksibilitas dan penyesuaian sesuai kebutuhan.