Pengertian Pengion: Proses Pelepasan Elektron dari Atom dan Molekul
Pengionan mengacu pada proses pelepasan satu atau lebih elektron dari atom atau molekul, menghasilkan ion bermuatan positif. Hal ini dapat terjadi melalui berbagai mekanisme, seperti paparan radiasi berenergi tinggi, tumbukan dengan partikel lain, atau penerapan medan listrik.
Ketika sebuah atom atau molekul kehilangan satu atau lebih elektron, ia menjadi bermuatan positif dan disebut kation. Ion yang dihasilkan mempunyai muatan positif sehingga dapat menarik partikel bermuatan negatif, seperti elektron atau anion lainnya.
Ionisasi dapat terjadi melalui berbagai cara, antara lain:
1. Radiasi pengion: Radiasi berenergi tinggi, seperti sinar-X atau sinar gamma, dapat menghilangkan elektron dari atom atau molekul, sehingga menyebabkan pembentukan ion.
2. Tabrakan: Ketika sebuah atom atau molekul bertabrakan dengan partikel lain, ia dapat kehilangan atau memperoleh elektron, sehingga menghasilkan pembentukan ion.
3. Medan listrik: Ketika medan listrik diterapkan pada atom atau molekul, hal ini dapat menyebabkan elektron dikeluarkan atau ditambahkan, sehingga menyebabkan pembentukan ion.
Ionisasi adalah proses penting dalam banyak bidang, termasuk kimia, fisika, dan biologi. Ini digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti:
1. Kimia analitik: Ionisasi digunakan untuk mendeteksi dan menganalisis komposisi zat.
2. Teknologi plasma: Ionisasi digunakan untuk membuat plasma, yaitu gas yang mengandung ion dan elektron bebas.
3. Terapi radiasi: Radiasi pengion digunakan untuk mengobati kanker dengan membunuh sel kanker.
4. Manufaktur semikonduktor: Ionisasi digunakan untuk membuat semikonduktor, yaitu bahan yang memiliki konduktivitas listrik antara konduktor dan isolator.