Pengertian Skisma: Penyebab, Contoh, dan Implikasinya
Skisma mengacu pada perpecahan atau perpecahan dalam suatu kelompok agama atau politik, sering kali disertai dengan putusnya persekutuan atau persekutuan. Kata ini juga bisa merujuk pada perselisihan atau konflik yang menyebabkan perpecahan.
Dalam konteks agama, perpecahan biasanya terjadi ketika sekelompok orang di dalam gereja atau organisasi keagamaan lain tidak setuju dengan keyakinan, praktik, atau kepemimpinan kelompok yang lebih besar dan memutuskan untuk memisahkan diri dan membentuk komunitas tersendiri. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai alasan, seperti perbedaan doktrin, pemerintahan, atau kepribadian.
Istilah "perpecahan" sering digunakan untuk menggambarkan perpecahan antara Gereja Ortodoks Timur dan Gereja Katolik Roma pada abad ke-11, serta perpecahan antara Gereja Ortodoks Timur dan Gereja Katolik Roma pada abad ke-11. Reformasi Protestan pada abad ke-16. Baru-baru ini, istilah ini digunakan untuk menggambarkan perpecahan dalam Islam, Yudaisme, dan agama lain.
Dalam konteks politik, perpecahan dapat merujuk pada perpecahan dalam partai atau gerakan politik yang mengarah pada pemisahan kelompok atau pembentukan partai baru. Hal ini dapat disebabkan oleh perbedaan pendapat mengenai kebijakan, ideologi, atau kepemimpinan.