Pengertian Trakeopati: Penyebab, Gejala, dan Pilihan Pengobatan
Trakeopati mengacu pada penyakit atau kondisi apa pun yang memengaruhi trakea, yaitu tenggorokan yang menghubungkan tenggorokan ke paru-paru. Trakea adalah tabung yang terbuat dari tulang rawan dan otot yang membawa udara masuk dan keluar dari paru-paru. Trakeopati dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk batuk, mengi, sesak napas, dan nyeri dada.
Ada beberapa jenis trakeopati, antara lain:
1. Trakeitis: Ini adalah peradangan pada trakea, sering kali disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Gejalanya berupa batuk, demam, dan kesulitan bernapas.
2. Trakeobronkitis: Ini adalah peradangan pada trakea dan bronkus (saluran udara yang bercabang dari trakea). Gejalanya berupa batuk, mengi, dan dada terasa sesak.
3. Tumor trakea: Ini adalah pertumbuhan abnormal yang dapat terjadi di trakea, seperti kanker atau tumor jinak. Gejalanya bergantung pada lokasi dan ukuran tumor, namun bisa berupa batuk, kesulitan bernapas, dan nyeri dada.
4. Stenosis trakea: Ini adalah penyempitan trakea, yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk cedera, peradangan, atau tumor. Gejalanya berupa batuk, mengi, dan sesak napas.
5. Benda asing trakea: Ini terjadi ketika ada benda yang tersangkut di trakea, seperti makanan atau mainan kecil. Gejalanya mungkin berupa batuk, tersedak, dan kesulitan bernapas.
Trakeopati dapat didiagnosis melalui berbagai tes, termasuk sinar-X, CT scan, dan endoskopi (prosedur di mana tabung fleksibel dengan kamera di ujungnya dimasukkan ke dalam trakea. untuk memeriksa saluran udara). Perawatan tergantung pada penyebab yang mendasari kondisi tersebut, tetapi mungkin termasuk antibiotik, steroid, atau pembedahan.