


Peran Penting Pekerja Pelabuhan dalam Rantai Pasokan Global
Pekerja pelabuhan adalah pekerja yang melakukan bongkar muat kapal, serta memelihara dan mengoperasikan peralatan dan fasilitas di pelabuhan dan dermaga. Mereka memainkan peran penting dalam rantai pasokan global, memastikan barang diangkut secara efisien dan aman. Pekerja pelabuhan dapat dipekerjakan oleh perusahaan pelayaran, otoritas pelabuhan, atau perusahaan bongkar muat, dan tugas mereka dapat mencakup:
1. Bongkar muat kargo: Pekerja pelabuhan menggunakan derek, forklift, dan peralatan lainnya untuk memuat dan membongkar kontainer, kargo curah, dan jenis barang lainnya dari kapal.
2. Menangani bahan berbahaya: Pekerja pelabuhan mungkin bertanggung jawab untuk menangani dan menyimpan bahan berbahaya seperti bahan kimia, minyak, dan gas.
3. Memelihara peralatan dan fasilitas: Pekerja pelabuhan melakukan pemeliharaan dan perbaikan rutin terhadap peralatan dan fasilitas di pelabuhan, termasuk crane, konveyor, dan tempat penyimpanan.
4. Mengoperasikan mesin: Pekerja pelabuhan mengoperasikan berbagai mesin, termasuk derek, forklift, dan alat berat lainnya untuk memindahkan kargo dan material di sekitar pelabuhan.
5. Berkoordinasi dengan pekerja lain: Pekerja pelabuhan bekerja sama dengan pekerja pelabuhan lainnya, seperti pekerja pelabuhan, pekerja gudang, dan supir truk, untuk memastikan bahwa barang diangkut secara efisien dan aman.
6. Memantau protokol keselamatan: Pekerja pelabuhan bertanggung jawab untuk memastikan bahwa protokol keselamatan dipatuhi setiap saat, termasuk teknik pengangkatan yang benar, penggunaan alat pelindung diri, dan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan.
7. Mengelola inventaris: Pekerja pelabuhan mungkin bertanggung jawab untuk mengelola inventaris, termasuk melacak kargo dan material saat mereka bergerak melalui pelabuhan, dan memastikan bahwa barang disimpan dengan cara yang aman dan terorganisir.
8. Berkomunikasi dengan departemen lain: Pekerja pelabuhan dapat berkomunikasi dengan departemen lain di pelabuhan, seperti bea cukai dan imigrasi, untuk memastikan bahwa barang telah dibersihkan dan dikeluarkan dengan benar.
9. Memelihara catatan: Pekerja pelabuhan mungkin bertanggung jawab untuk memelihara catatan pergerakan kargo, tingkat inventaris, dan pemeliharaan peralatan.
10. Beradaptasi dengan perubahan kondisi: Pekerja pelabuhan harus mampu beradaptasi dengan perubahan kondisi, seperti fluktuasi volume kargo, teknologi baru, dan perubahan tren industri.



