Perbedaan Antara Kebudayaan Kasdim dan Asiria
Kaldea adalah istilah yang mengacu pada peradaban kuno Mesopotamia, yang ada di wilayah yang sekarang menjadi Irak modern. Bangsa Kaldea adalah bangsa Semit yang berbicara dalam bahasa yang mirip dengan bahasa Ibrani dan Arab, dan mereka mempunyai budaya dan tradisi yang berbeda.
Kata "Khaldea" berasal dari nama kota Babilonia, yang merupakan ibu kota Kerajaan Kaldea . Bangsa Kasdim dikenal karena pengetahuan mereka yang canggih dalam bidang astronomi, matematika, dan sihir, serta keahlian mereka dalam ramalan dan ramalan. Mereka juga memiliki sistem agama dan mitologi yang kompleks, dengan jajaran dewa dan dewi yang diyakini memiliki kendali atas berbagai aspek kehidupan dan alam.
Di zaman modern, istilah "Khaldea" kadang-kadang digunakan untuk merujuk pada orang-orang Kasdim. keturunan, khususnya mereka yang tinggal di Irak atau wilayah lain di Timur Tengah. Namun, penting untuk dicatat bahwa tidak semua orang keturunan Mesopotamia adalah orang Kasdim, karena ada banyak budaya dan peradaban lain di wilayah tersebut sepanjang sejarah.
Apa perbedaan antara orang Kasdim dan Asiria?
Istilah "Kasdim" dan " Asyur" sering digunakan secara bergantian untuk merujuk pada orang-orang keturunan Mesopotamia, namun sebenarnya mereka merujuk pada budaya dan peradaban yang berbeda. Berikut adalah beberapa perbedaan utama:
1. Geografi: Bangsa Kasdim berpusat di kota Babilonia, sedangkan bangsa Asyur berpusat di kota Niniwe.
2. Bahasa: Bahasa Kaldea adalah bentuk bahasa Akkadia, yang berhubungan dengan bahasa Ibrani dan Arab. Bahasa Asyur adalah salah satu bentuk bahasa Aram, yang berkaitan dengan bahasa Syria dan bahasa lain yang digunakan di wilayah tersebut.
3. Agama: Bangsa Kasdim menyembah dewa-dewa dan dewi-dewi, sedangkan bangsa Asyur sebagian besar menyembah dewa Ashur.
4. Sejarah: Kekaisaran Kaldea didirikan pada abad ke-10 SM dan bertahan hingga abad ke-6 SM, sedangkan Kekaisaran Asiria didirikan pada abad ke-9 SM dan bertahan hingga abad ke-7 SM.
5. Kebudayaan: Bangsa Kasdim dikenal karena pengetahuan mereka yang canggih dalam bidang astronomi, matematika, dan ilmu sihir, sementara bangsa Asyur dikenal karena kehebatan militer dan prestasi arsitektur mereka.
Penting untuk dicatat bahwa perbedaan-perbedaan ini tidak selalu jelas, dan mungkin ada banyak pertukaran budaya dan tumpang tindih antara bangsa Kasdim dan Asiria sepanjang sejarah. Selain itu, orang-orang keturunan Mesopotamia modern mungkin mengidentifikasi diri dengan salah satu atau kedua budaya tersebut, atau dengan identitas lain sepenuhnya.