Rhizotomi: Prosedur Bedah untuk Nyeri Kronis, Spastisitas, dan Cedera Saraf Perifer
Rhizotomi adalah prosedur pembedahan yang melibatkan pemotongan atau pemutusan akar saraf yang muncul dari sumsum tulang belakang dan mengirimkan sinyal ke bagian tubuh lain. Tujuan dari prosedur ini adalah untuk menghilangkan rasa sakit, kelemahan, atau gejala lain yang disebabkan oleh kerusakan atau kompresi saraf.
Ada berbagai jenis prosedur rhizotomi, antara lain:
1. Rhizotomi untuk nyeri kronis: Jenis prosedur ini digunakan untuk mengobati nyeri kronis yang tidak merespons bentuk pengobatan lain. Pembedahan ini melibatkan pemotongan atau ablasi (penghancuran) akar saraf tertentu yang bertanggung jawab untuk mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak.
2. Rhizotomi untuk kelenturan: Jenis prosedur ini digunakan untuk mengatasi kekejangan otot, yaitu suatu kondisi dimana otot menjadi kaku dan kaku. Pembedahan ini melibatkan pemotongan atau ablasi akar saraf tertentu yang bertanggung jawab untuk mengendalikan pergerakan otot.
3. Rhizotomi untuk cedera saraf tepi: Jenis prosedur ini digunakan untuk menangani cedera saraf tepi, seperti yang disebabkan oleh trauma atau kompresi. Pembedahan ini melibatkan pemotongan atau perbaikan akar saraf yang rusak untuk mengembalikan fungsi dan menghilangkan rasa sakit.
4. Rhizotomi untuk cedera tulang belakang: Jenis prosedur ini digunakan untuk menangani cedera tulang belakang yang mengakibatkan hilangnya sensasi atau fungsi di bawah tingkat cedera. Pembedahan ini melibatkan pemotongan atau ablasi akar saraf tertentu yang bertanggung jawab untuk mengirimkan sinyal ke area yang terkena.
Prosedur ini biasanya dilakukan dengan anestesi umum dan mungkin melibatkan berbagai teknik, termasuk bedah mikro, endoskopi, atau bedah invasif minimal. Teknik khusus yang digunakan akan bergantung pada lokasi dan tingkat keparahan kerusakan saraf.
Setelah prosedur, pasien mungkin perlu menjalani rehabilitasi untuk mendapatkan kembali kekuatan dan mobilitas di area yang terkena. Hasil rhizotomi dapat bervariasi tergantung pada jenis dan tingkat keparahan kondisi yang ditangani, namun dapat memberikan kesembuhan yang signifikan bagi banyak pasien.