mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Runtuhnya Bank Glitnir: Melihat Kembali Krisis Keuangan 2008 di Islandia

Glitnir adalah bank Islandia yang didirikan pada tahun 1999. Ini adalah salah satu bank terbesar di Islandia dan memiliki kehadiran yang signifikan di pasar keuangan negara tersebut. Namun, seperti banyak bank lain selama krisis keuangan tahun 2008, Glitnir menghadapi kesulitan keuangan yang parah dan akhirnya bangkrut.

Pada tahun 2008, pemerintah Islandia terpaksa menasionalisasi Glitnir karena kesulitan keuangannya. Aset bank dijual, dan kewajibannya dialihkan ke entitas baru bernama New Glitnir. Mantan pemegang saham dan pemegang obligasi bank tersebut menderita kerugian yang signifikan akibat keruntuhan tersebut.

Keruntuhan Glitnir mempunyai dampak yang signifikan terhadap perekonomian dan sistem keuangan Islandia. Bank ini adalah salah satu dari beberapa bank besar yang bangkrut selama krisis, sehingga menyebabkan perombakan menyeluruh terhadap kerangka peraturan keuangan negara. Krisis ini juga menyebabkan penurunan tajam nilai króna Islandia, membuat impor lebih mahal dan menyebabkan inflasi melonjak.

Dalam beberapa tahun terakhir, Glitnir telah berupaya membangun kembali reputasinya dan memulihkan posisinya sebagai pemain utama dalam sektor keuangan Islandia. pasar. Namun, warisan bank tersebut masih kontroversial, dan banyak warga Islandia yang masih merasa bahwa keruntuhan bank tersebut merupakan pukulan besar bagi perekonomian dan stabilitas keuangan negara tersebut.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy