Sejarah Kinescopes: Melestarikan Pertunjukan Langsung untuk Ditonton Nanti
Kinescope adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan proses pembuatan film acara televisi atau pertunjukan langsung lainnya dengan menggunakan kamera yang diposisikan di depan layar. Teknik ini memungkinkan acara direkam dan dilestarikan untuk ditonton nanti, dan teknik ini umumnya digunakan pada masa-masa awal televisi sebelum munculnya perekam kaset video.
Kata "kinescope" berasal dari kata Yunani "kinein", yang berarti "untuk bergerak", dan "skopein", yang berarti "melihat". Ini diciptakan oleh penemu sistem kinescope pertama, Max Factor, yang merupakan seorang penata rias dan produser film. Dia mengembangkan teknologi ini pada tahun 1920-an sebagai cara untuk merekam pertunjukan langsung untuk disiarkan kemudian, dan dengan cepat menjadi alat penting untuk produksi televisi.
Kinescope biasanya dibuat menggunakan kamera 16mm yang diposisikan di depan layar, dengan lensa terfokus pada pemain atau presenter. Kamera akan menangkap gambar acara saat disiarkan, dan film yang dihasilkan kemudian dapat diedit dan didistribusikan ke stasiun atau teater lain.
Meskipun kinescope banyak digunakan pada masa-masa awal televisi, sebagian besar telah digantikan oleh lebih banyak lagi. teknologi perekaman modern seperti perekam kaset video dan sistem perekaman digital. Namun, istilah "kinescope" masih digunakan dalam beberapa konteks untuk merujuk pada proses pembuatan film pertunjukan langsung untuk disiarkan nanti.