mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Sejarah Kontroversial Kraniometri: Dari Ideologi Rasis hingga Pemahaman Ilmiah

Kraniometri adalah ilmu yang mempelajari bentuk dan ukuran tengkorak manusia. Ini adalah bidang studi yang di masa lalu telah digunakan untuk mendukung gagasan rasis dan diskriminatif, namun juga telah digunakan untuk memahami evolusi dan keragaman manusia.

Kraniometri melibatkan pengukuran berbagai fitur tengkorak, seperti panjang dan lebar tengkorak. tengkorak, bentuk rongga mata, serta ukuran dan bentuk rongga otak. Pengukuran ini dapat digunakan untuk membandingkan tengkorak individu dan populasi yang berbeda, serta untuk mencari pola dan perbedaan bentuk dan ukuran tengkorak.

Di masa lalu, kraniometri sering digunakan untuk mendukung gagasan rasis, seperti gagasan bahwa hal tertentu ras lebih unggul dari ras lain berdasarkan bentuk dan ukuran tengkorak mereka. Namun, pemikiran seperti ini telah banyak didiskreditkan dan tidak lagi dianggap valid secara ilmiah. Saat ini, kraniometri terutama digunakan dalam ilmu forensik dan antropologi untuk mengidentifikasi sisa-sisa manusia dan untuk memahami evolusi dan keanekaragaman manusia.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy