Sejarah Porringers yang Terlupakan: Mengungkap Kisah Dibalik Peralatan Makan Abad Pertengahan dan Renaisans
Porringer adalah salah satu jenis piring atau mangkuk yang umum digunakan pada masa lalu, khususnya di Eropa pada periode abad pertengahan dan Renaisans. Biasanya terbuat dari tembikar atau timah dan memiliki tubuh bulat dan dalam dengan mulut sempit dan kaki pendek atau cincin kaki.
Porringer digunakan untuk menyajikan sup, semur, dan makanan cair lainnya, serta untuk makan bubur, oleh karena itu mereka nama. Porringer sering kali dihias dengan desain dan pola yang rumit, dan beberapa contohnya masih bertahan hingga saat ini di museum dan koleksi pribadi.
Seiring waktu, penggunaan porringer menurun seiring dengan semakin populernya jenis piring dan peralatan makan lainnya, namun tetap menjadi bagian yang menarik. sejarah kuliner dan pengingat evolusi tata krama makan dan praktik bersantap.