


Selaput Dara: Membongkar Mitos dan Memahami Tujuannya
Selaput dara (atau selaput dara) adalah selaput tipis dan halus yang mengelilingi lubang vagina. Ini terdiri dari selaput lendir dan ada pada wanita sejak lahir. Selaput dara merupakan sisa lipatan kulit yang membentuk labia minora selama perkembangan janin.
Selaput dara bukanlah indikator keperawanan atau pengalaman seksual yang dapat diandalkan. Bisa meregang atau robek karena berbagai aktivitas seperti olah raga, menunggang kuda, atau seks penetrasi, dan juga bisa menyembuhkan dan meregenerasi dirinya sendiri. Beberapa wanita mungkin memiliki selaput dara yang lebih menonjol dibandingkan yang lain, sementara beberapa wanita mungkin memiliki selaput dara yang sangat tipis atau hampir tidak terlihat.
Selaput dara bukanlah struktur yang tetap dan dapat berubah seiring waktu karena berbagai faktor seperti usia, persalinan, atau aktivitas seksual. Perlu diketahui, ada tidaknya selaput dara tidak menentukan pengalaman seksual atau keperawanan seseorang. Menyetujui aktivitas seksual dengan pasangan yang bersedia adalah satu-satunya cara untuk menentukan pengalaman seksual seseorang, dan penting untuk menghormati batasan dan keinginan satu sama lain.



