Tumor Atroceruleus: Pertumbuhan Serviks yang Langka dan Jinak
Atroceruleus adalah tumor langka dan jinak yang berkembang di leher rahim. Ini adalah jenis tumor stroma serviks, artinya tumor ini muncul dari jaringan pendukung (stroma) serviks, bukan dari sel yang melapisi permukaan serviks.
Tumor atroceruleus biasanya berukuran kecil dan tumbuh lambat, serta cenderung tidak menunjukkan gejala. , artinya tidak menimbulkan gejala yang nyata. Tumor ini sering ditemukan secara tidak sengaja saat pemeriksaan panggul rutin atau tes pencitraan, seperti Pap smear atau USG.
Penyebab pasti tumor atroceruleus tidak diketahui, namun diduga terkait dengan pertumbuhan dan perkembangan stroma serviks yang tidak normal. Penyakit ini biasanya didiagnosis melalui kombinasi tes pencitraan, seperti USG dan MRI, serta biopsi, yang melibatkan pengambilan sampel kecil jaringan dari tumor untuk diperiksa di bawah mikroskop.
Pengobatan untuk tumor atroceruleus biasanya tidak diperlukan, karena memang demikian. biasanya jinak dan tidak tumbuh atau menyebar secara agresif. Namun, jika tumor menimbulkan gejala atau cukup besar sehingga menyebabkan tekanan pada struktur di sekitarnya, tumor tersebut dapat diangkat melalui pembedahan. Dalam beberapa kasus, terapi hormon dapat digunakan untuk mengecilkan tumor sebelum operasi.
Secara keseluruhan, tumor atroceruleus jarang terjadi dan biasanya jinak, namun dapat menimbulkan kekhawatiran bagi wanita yang didiagnosis menderita tumor tersebut. Penting bagi perempuan untuk mendiskusikan diagnosis dan pilihan pengobatan mereka dengan penyedia layanan kesehatan untuk menentukan tindakan terbaik untuk situasi individu mereka.